Senin, 15 Oktober 2012
Tips Cara Belajar Yang Baik, Efektif dan Efisien
Belajar adalah sesuatu yang menyegarkan. Jadi hadapi dengan penuh keceriaan dan hati bahagia, anggap buku tebal-tebalmu itu seperti sebuah novel petualangan yang sangat seru, buku cerita yang amat menantang, dan games yang sulit dipecahkan sehingga bersemangat.
Tentu, belajar juga ada cara-caranya, dan setiap orang pasti berbeda-beda. Beberapa poin emas tips belajar:
1. Hari pertama sekolah, ulang kembali pelajaran yang didapat. Baca secara singkat pelajaran yang akan diajarkan esok hari buat kerangkanya saja. Begitu pelajaran itu diterangkan esoknya, kamu sudah punya gambaran. Dan sepulang sekolah kamu tinggal mengulang untuk bikin kesimpulan atau ringkasan saja.
2. Usahakan untuk konsentrasi penuh saat guru mengajar di dalam kelas.
3. Mengetik atau menulis kembali pelajaran yang telah diajarkan juga akan membantu, karena sama saja dengan membaca.
4. Setelah membaca ulang pelajaran, cobalah buat kesimpulan dengan kalimatmu sendiri. Ini akan membantu agar materi tersebut membekas tajam dalam memorimu.
5. Mengulang pelajaran tidak harus membaca atau menulis ulang pelajaran tapi bisa juga dengan mengajari teman tentang materi yang baru saja diulang.
Nah, jangan ragu atau pelit untuk berbagi ilmu dengan teman, ingat ilmu itu semakin dibagi akan semakin bertambah. Tidak seperti uang, dibagi-dibagi ya ludes. Tambahan, menurut penelitian, kita akan mengingat 5% dari yang kita dengar, 10% dari yang kita baca, 20% dari yang kita dengar-baca, 30% dari yang diperagakan, 50% dari diskusi kelompok, 75% dari yang kita latihan/praktek, 90% dari yang kita ajarkan. Jadi mari berlomba-lomba duluan belajar, sehingga bisa mengajari teman.
6. Hindari belajar mendadak sebelum ulangan karena kurang efektif. Usahakan agar waktu belajar saat persiapan mau ulangan tidak terlalu mepet.
7. Jangan lupa untuk selalu buat ringkasan atau kesimpulan pada setiap pelajaran, kalau perlu pakai tabel atau gambar ilustrasi supaya mudah diingat.
8. Siang hari adalah waktu yang tepat untuk belajar. Jika pada pagi hari kita konsentrasi untuk belajar di sekolah. Maka pergunakanlah waktu sepulang sekolah untuk megulang kembali pelajaran karena pikiran masih fresh. Dan pada malam harinya gunakan untuk aktifitas belajar yang agak ringan, atau mengerjakan pekerjaan ruimah. Yang terpenting, hindari begadang, karena dampaknya kurang baik bagi kesehatan.
9. Badan yang capek akan tidak baik bagi otak kita. Selain itu konsentrasi juga sulit tercapai. Sebaiknya libur dulu dari acara yang akan menguras stamina kita sehari menjelang ujian.
10. Usahakan saat belajar untuk serileks mungkin, kalau bisa sambil ditemani musik. Musik klasik semacam Mozart atau Beethoven atau mungkin bacaan ayat-ayat suci , mungkin bisa dijadikan pilihan. Musik dan juga bacaan ayat suci akan bisa menambah semangat kamu. Atau jika kamu tipe orang yang susah konsentrasi jika tidak di tempat sepi sebaiknya belajar tanpa ditemani musik.
11. Jika kamu ingin menghapal, misalnya UUD atau semacamnya, sebaiknya dilakukan menjelang tidur. Karena disaat tersebut kamu akan lebih mudah ingat akan sesuatu yang kamu pelajari saat bangun pagi harinya. Usahakan tidur dalam kondisi REM (dengan pencahayaan sedikit), sehingga otak kita juga ikut istirahat.
12. Belajar Kelompok
Bosan belajar sendirian? Coba saja belajar secara kelompok bareng teman. Dengan belajar kelompok kegiatan belajar akan menjadi sangat menyenangkan karena ada temannya. Belajar secara kelompok sebaiknya mengajak teman yang pandai dan rajin belajar agar bisa termotivasi dan ketularan pintar.
13. Selalau Disiplin Dan Tekun Dalam Belajar
Yang penting di sini adalah kualitas belajarnya. Walaupun hanya 1-2 jam sehari tapi kalau di lakukan setiap hari pasti akan lebih baik dari pada belajar dalam waktu yang sangat lama pada waktu tertentu saja. Misalnya hanya belajar kalau ada ulangan atau ujian saja.
14. Mind Mapping
Nah, ini metode terbaru. Terbukti ampuh! Menurut penelitian, mindmapping menyesuaikan dengan jalan pikiran otak kita yang menyebar, dan garis-garis hubung menunjukkan syaraf-syaraf otak untuk meneruskan informasi ke bagian memori jangka pendek. Jika dirasa perlu otak akan melanjutkan ke jangka panjang. Bahkan jika di ulang-ulang dan sering dilihat-lihat hasil midmappingnya. Otak bagian alam bawah sadar akan aktif, dan saat Anda membutuhkan informasi tersebut, dengan mudah bisa kita sampaikan (tulis jawaban saat ujian-red)
Intinya usaha, kerja keras mutlak diperlukan. Ingat! no have free luch! Semuanya butuh kedisiplinan dan tekad yang kuat untuk moved on, menjadi lebih baik. Serta yang paling utama diantara terutama—yaitu BERDOA—hanya kepada-Nya semua keputusan, Ia yang Maha Menetukan, maka selalu berdoa dengan khusuk, agar dimudahkan jalan.
Tips bagi yang mau ujian, jangan takut atau cemas. Kesempatan akan selalu ada jika kita pandai mengambilnya, belajar dari sekarang belum terlambat. Karena sesuatu yang terlambat sebenarnya sesuatu yang tidak pernah dimulai. Jadi mulai dari sekarang, belajar yang baik, efektif, dan efisien.
“Jika kita pasang niat sungguh-sungguh, berusaha keras, dan berdoa khusyuk, maka impian kita akan menjadi kenyataan.” kutipan dari novel negeri 5 menara-ahmad fuadi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar